MINUT,Indo-news.id_Warga keturunan Nusa Utara yang berdomisili di RW 006 Kelurahan Sarongsong II Kecamatan Airmadidi menggelar pesta Adat Tulude.
Pelaksanaan pesta Adat Tulude yang mendapat dukungan penuh dari Anggota DPRD Minut Joseph Dengah berlangsung di Sirkuit Motocros Kelurahan Sarongsong II, Jumat (31/01/25).
Prosesi Adat Tulude diawali doa bersama para panita dirumah Joseph Dengah kemudian mengarak kue berbentuk kerucut yang disebut Kue Tamo dengan tandu menuju tempat berlangsungnya prosesi Adat Tulude.Dimana arakan Kue Adat Tamo diringi tarian adat Gunde yang dibawakan sambil bernyanyi diiringi Tagonggong (jenis alat musik tradisional khas Nusa Urara dimainkan oleh para orang tua.
Acara Tulude ini berlangsung cukup meriah dan penuh khidmat (khusuk dan tenang) karena sarat pesan-pesan moral dari para leluhur yang disampaikan lewat penampilan Grup Masamper dan Tarian adat Gunde oleh putra dan putri Nusa Utara. Prosesi puncak Adat Tulude, dilakukan pemotongan kue Adat Tamo (kue khas Nusa Utara yang dibuat berbahan beras ketan, santan dan gula aren) oleh pemuka adat yang sebelumnya menyampaikan doa dan pesan-pesan spiritual yang digali dari petuah-petuah leluhur, disampaikan dengan bahasa Nusa Utara.
Joseph Dengah mengatakan, pesta Adat tulude merupakan acara sakral yang dilakukan sebagai rasa syukur atas segala berkat terhadap Mawu Ruata Ghenggona Langi (Tuhan yang Mahakuasa).
“Tulude merupakan upacara adat tahunan yang sakral serta religius dilakukan oleh masyarakat Nusa Utara memiliki makna ucapan syukur atas penyertaan Tuhan sepanjang tahun sebelumnya, serta meminta tuntunan Tuhan untuk tahun yang baru,” ungkap Dengah.
Ia menambahkan, Tulude ini merupakan kekayaan aset budaya yang harus terus dijaga sehingga kedepannya diharapkan budaya daerah ini akan menjadi salah satu daya tarik wisata.
“Melalui perayaan Adat Tulude ini, mari kita maknai sebagai wahana kebersamaan dalam persaudaraan. Serta terus menjunjung tinggi nilai-nilai luhur budaya daerah,” ujar Dengah.