PT.ASA Diminta Memperhatikan Jaringan Air Bersih

0

BOLTIM — PT Arafura Surya Alam (ASA) dalam perekrutan tenaga kerja diminta harus transparan. Selain itu, perusahaan tambang emas yang beroperasi di Kecamatan Kotabunan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) ini, juga diminta untuk memperhatikan jaringan air bersih di wilayah desa lingkar tambang.

Penegasan ini dikatakan  Komandan Rayon Militer (Danramil) 1303-05/Kotabunan, Pelda, Junil Tehalu, saat memberikan sambutan ketika PT ASA melakukan pertemuan dengan Pemerintah Kecamatan Kotabunan bertempat di Kantor Camat, belum lama ini.

“Saya ringkas saja tentunya perlu juga kami sampaikan dari Koramil dengan adanya PT ASA di wilayah kita, karena ini menyangkut keamanan, kami tidak mauh jauh masuk ke rana yang lain-lain khusus keamanan saja. Yang pertama tadi perekrutan karyawan, tadi sudah banyak yang disampaikan jadi mohon transparansinya.  Transparansi yang mungkin tidak perlu disampaikan secara detail,” tegas Danramil 1303-05/Kotabunan, Pelda, Junil Tehalu,

“Yang ke dua, aset instalasi air yang ada di wilayah kita, kemarin contoh nanti saya naik lima hari loh tidak ada. Saya kira hal-hal seperti ini yang harus dilihat, apalagi sudah merusak instalasi yang ada, mohon kiranya kalau seperti ini dari pihak perusahaan karena air ini sangat dibutuhkan, karena pokok pertama air, selain itu ada tindak lanjutnya tapi mohon kiranya seperti sudah disampaikan oleh bapak sangadi, karena instalasi yang semulanya mungkin agak lambat. Ini yang perlunya dicermati, dan mohon kerjasama kita yang ada di wilayah khususnya Babinkamtibmas dengan Babinsa,” sambung Danramil Kotabunan.

Menurutnya, hal tersebut harus diantisipasi sebab masyarakat sangat membutuhkan air bersih.

“Hal seperti ini kita antisipasi karena kemarin saya tanya kenapa masih belum, oh masih meeting, ini air tidak perlu meeting loh, masyarakat butuh air bukan meeting yang dibutuhkan, dia punya actionnya yang dibutuhkan penanganan secepatnya karena air digunakan sehari-hari,” ungkapnya.

Kemudian data tenaga kerja ini perlu, baik subcon maupun dari PT ASA sendiri harus memberikan kepada kami bukan kami minta, tapi kami harus tahu berapa yang ada di atas, mulai dari lokal, sampai kalau ada tenaga asing kami harus tahu, baik dari kabupaten tetangga ataupun tenaga asing yang ada kami harus tahu, disampaikan ke kami dan pak Kapolsek jadi kami punya data,” kata Danramil Kotabunan.

Ia mengatakan bahwa hal tersebut sangat penting agar ketika ada masalah ada data dari pemerintah desa.

“Karena ini sangat penting agar  kami bisa mengetahui, jadi update-update itu tolong disampaikan, dalam hal ini dari PT ASA mungkin secara umum mungkin subcon – subcon ini di bawah naungannya PT ASA, tidak mungkin subcon masuk tanpa pengetahuan pihak PT ASA, nah jadi mungkin diberikan langsung dari PT ASA kepada Pak Camat, Pak Sangadi, Pak Kapolsek, supaya data itu kami tahu kenapa, kalau ada permasalahan kami ada data dari pemerintah desa,” pungkasnya.(bm)