Akibat Keteledoran Panwascam Modayag Barat , Rida Siap Layangkan Laporan ke DKPP

0

BOLTIM – Tak ada api , tak ada asap Pepatah ini , pantas dialamatkan kepihak Penwaslu Kecamatan Modayag Barat dimana salah satu pihak yang dianggap patuh pada asas keadilan dalam penyelenggara Pemilu rupanya perlu dipertanyakan keberadaan para oknum yang terlibat didalamnya.

Lihat saja, terkait dugaan kecurangan rekrutmen Calon Pengawas Kelurahan/Desa (PKD) yang ada di Desa Bongkudai Barat Kecamatan Modayag Barat Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) dimana terjadi dua versi lembar pengumuman yang diduga kuat mengganti Nama Rida Sumodiharjo dengan nama calon lain, tentu ini bentuk keteledoran atau kelalaian, kelemahan atau kesengajaan yang patut dipertanggung jawabkan pihak Panwascam Modayag Barat.

Akibat keteledoran ini, salah satu calon Pengawas Kelurahan/Desa yang merasa dirugikan sebab awalnya keluar sebagai Calon yang Lulus namun selang beberapa jam diganti dengan calon yang lain kini sudah melaporkan kasus ini kepihak Bawaslu Kabupaten Boltim pada akhir pekan kemarin.

Namun hingga saat ini laporan yang berisikan sanggahan dan keberatan dari pihak yang dirugikan rupanya tak di gubris oleh pihak Bawaslu Kabupaten.

” Iya, jika seperti ini tentu akan muncul spekulasi dari beragam lapisan masyarakat. Artinya saya ingin meminta keadilan untuk klarifikasi dan memberikan jawaban yang jelas kenapa nama saya hilang dalam lembaran pengumuman kelulusan. Saya tidak meminta bahwa harus saya yang dilantik tapi asas keadilan harus di tegakkan . Iya sampai detik ini hampir seminggu laporan saya belum ada tanggapan dari pihak Bawaslu Kabupaten,” kata Rida.

Disisi lain Rida berkomitmen jika pihak Bawaslu Kabupaten menyepelekan laporan saya ini maka saya tidak hanya diam di tempat .

” Saya akan adukan kalian ke DKPP demi ada keadilan. Dimana integritas kalian jika hal seperti ini akan terjadi kedepan nanti,, jadi saya mohon kepada Bawaslu Kabupaten agar bisa remuk dengan pihak Panwascam Modayag Barat dan pihak Kesekretariatan jangan sampai ada yang dikambing hitamkan dalam persoalan ini , saya hanya ingin keadilan ,” tegas Rida.(budz)