Iskandar Kamaru Salurkan BLT dari Dana Desa di Kecamatan Posigadan.
BOLSEL–Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Hi Iskandar Kamaru menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Desa (DD) kepada warga di Lima Desa Kecamatan Posigadan, Rabu (10/6/2020).
Penyaluran yang dilakukan langsung di desa penerima ini, untuk tahap II dan tahap III. Penerima BLT DD tahap Tiga, yaitu Desa Momalia Dua, Desa Momalia satu dan pilolahunga.
Sedangkan untuk tahap Dua, yakni Desa Momalia Tiga dan Desa Iloheluma.Desa momalia Dua sebanyak 33 penerima, Desa Momalia Satu 31 penerima, Desa Momalia Tiga 53 penerima, Desa Iloheluma 35 penerima dan Desa Pilolahunga sebanyak 33 penerima.
Masing-masing penerima mendapatkan BLT sebesar Rp600 ribu. “BLT dari Dana Desa ini untuk para warga yang terdampak pandemi covid-19,” kata Kamaru.
Ia menjelaskan, para penerima BLT DD tidak bisa lagi menerima bantuan Sembako, Bantuan Sosial Tunai (BST), Kartu Sembako (Bantuan Pangan Non Tunai) dan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH). “Diluar dari penerima Sembako Pemda, BST, BPNT, dan PKH, bisa menerima bantuan BLT Desa.
Tapi hanya diperuntukan bagi orang yang memiliki penyakit kronis, tenaga kerja yang tidak lagi bekerja akibat Covid-19,” jelasnya.
Ia berharap, bantuan tersebut bisa dapat membantu serta meringankan kebutuhan warga ditengah pandemi ini. “Semoga bantuan ini bisa membantu kebutuhan warga,” harapnya.
Disisi lain, ia juga mengajak kepada seluruh komponen warga Bolsel untuk tetap mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah.
“Terutama dalam mempersiapkan new normal. Saya juga berharap di Bolsel tidak ada lagi penambahan kasus positif. Tetap jaga kesehatan, patuhi protokol kesehatan, selalu menggunakan masker dan jaga jarak,” ujarnya.
Turut hadir dalam kegiatan penyaluran bantuan tersebut, Wakil Bupati Bolsel, Deddy Abdul Hamid, Assisten I Ramli Abdul Madjid, Camat posigadan, Raston Mooduto, Kadis P3MD Ekafry Van Gobel, Ketua komisi 1 DPRD Zulkarnain Kamaru, Kapolsek Posigadan IPDA Irfandy Mokodongan, Korkab P3MD Lucky Ch Makalalag, staf khusus dan perangkat desa di 5 desa yang menerima bantuan (*/Dp)