Peringati 76 Tahun Gugurnya Monginsidi, Andrei Angouw : Dia Petarung Sejati
MANADO – Gelaran festival seni budaya seni budaya bantik dan peringatan 76 tahun gugurnya Robert Wolter Monginsidi berlangsung Jumat (11/07/2025), di Ruang Serbaguna Kantor Wali Kota Manado berlangsung meriah.
Festival ini dihadiri oleh Walikota Manado Andrei Angouw fan Wakil Walikota Richard Sualang.
Andrei Angouw sangat antusias dengan giat kebudayaan tersebut karena giat tersebut tak terbatas pada pentas budaya namun terdapat ruang dialog bincang Kultural “Mengakali Adat Suku Bantik Malalayang” yang membahas warisan adat dan juga pagelaran tarian Mahamba yang jadi ikon khas suku Bantik.
Andrei Angouw dalam sambutannya menekankan pentingnya menjaga budaya sebagai identitas bangsa.
Ia mengutip Bung Karno yang menyebut Pancasila digali dari budaya dan perilaku masyarakat Indonesia.
“Kita harus merawat dan menjaga budaya kita. Budaya itu menyatukan, bukan memecah belah,” ujar Andrei Angouw, penuh semangat.
Salah satu pesan Andrei Angouw yang sangat menyentuh dimana Ia mengajak generasi muda untuk aktif mengenal dan melestarikan kebudayaan lokal.
Menurutnya, budaya bukan hanya untuk dikenang, tapi diwariskan dan diperkenalkan ke dunia luar.
Angouw pun memberi penghormatan kepada Wolter Mongisidi yang dikenang sebagai pahlawan berani asal Manado.
“Dia petarung sejati, tidak takut mati. Semangat dan keteladanannya harus diikuti oleh anak muda zaman sekarang,” tegasnya.
Festival ini turut dihadiri tokoh penting seperti Mayjen TNI (Purn) Wenty Waraney Mamahit, para pelaku budaya, hingga masyarakat adat Bantik Malalayang yang antusias mengikuti acara dari awal sampai akhir.
