SULUT -Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Yulius Selvanus kembali coba melakukan gebrakan gerakan sumber pendapatan dibidang perikanan dan kelautan.
Ini disampaikan Yulius Selvanus karena merasa ironi akan besarnya potensi laut Sulut yang selama ini belum memberikan kontribusi optimal.
“Kita punya 77 persen wilayah laut, tapi sebelumnya pendapatan dari laut hampir nol. Ini yang terus saya suarakan. Potensi besar harus dimanfaatkan untuk kesejahteraan nelayan dan daerah,” tegasnya.
Ini disampaikannya, saat menerima hibah dari Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) berupa dua kapal barang rampasan tindak pidana perikanan berlangsung di Wisma Negara Bumi Beringin, Manado, Senin (29/12/2025).
Menurut Gubernur, pemanfaatan kapal rampasan ini sejalan dengan upaya Pemprov Sulut membangun sektor kelautan dan perikanan, sekaligus memperkuat kehadiran negara dalam menjaga wilayah perairan dari praktik ilegal.
Gubernur pun menyatakan keinginan Pemprov Sulut untuk kembali mengajukan permohonan hibah kapal lainnya agar tidak menjadi bangkai laut yang merusak lingkungan, melainkan dimanfaatkan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
