HHRM Dipastikan Lakukan Rolling Jabatan Besar besaran di Awal Tahun 2026
BITUNG, Indo-news.id — Wali Kota Bitung Hengky Honandar SE bersama Wakil Wali Kota Randito Maringka S.Sos (HHRM) hampir dipastikan akan melakukan rolling jabatan besar-besaran di lingkungan Pemerintah Kota Bitung pada awal tahun 2026.
Informasi tersebut diperoleh Indo-news.id dari sumber internal yang meminta identitasnya tidak dipublikasikan.
Menurut sumber tersebut, rencana rolling jabatan sudah masuk dalam agenda awal pemerintahan HHRM sebagai bagian dari penataan birokrasi dan penyegaran organisasi perangkat daerah.
Pelaksanaan rolling jabatan disebut-sebut akan dilakukan pada awal tahun, bahkan tidak menutup kemungkinan dilaksanakan setelah apel perdana Aparatur Sipil Negara yang dijadwalkan pada 5 Januari 2026.
“Rolling jabatan ini hampir pasti dilakukan. Tinggal menunggu waktu pelaksanaannya saja. Bisa saja setelah apel perdana ASN,” ujar sumber, Senin (29/12/2025).
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun, ratusan Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemerintah Kota Bitung telah mengikuti asesmen jabatan.
Asesmen ini menjadi salah satu tahapan penting sebelum dilakukannya pergeseran maupun pengisian jabatan struktural.
Proses tersebut dinilai sebagai indikator kuat bahwa pemerintah daerah serius menyiapkan sistem merit dalam penempatan pejabat.
Asesmen yang telah dilakukan melibatkan berbagai jenjang ASN, mulai dari pejabat administrator hingga pejabat pengawas.
Hasil asesmen ini nantinya akan menjadi bahan pertimbangan utama bagi pimpinan daerah dalam menentukan posisi yang tepat bagi setiap ASN sesuai kompetensi, kinerja, dan rekam jejak masing-masing.
Sumber internal Pemkot Bitung menyebutkan bahwa rolling jabatan kali ini tidak hanya bersifat rutinitas, melainkan bagian dari strategi besar HHRM untuk memperkuat kinerja birokrasi.
Fokus utama penataan ini adalah meningkatkan efektivitas pelayanan publik, mempercepat realisasi program pembangunan, serta memastikan visi dan misi kepala daerah dapat dijalankan secara optimal oleh jajaran perangkat daerah.
“Ini bukan sekadar memindahkan orang. Yang diutamakan adalah kecocokan kompetensi dengan kebutuhan organisasi. Tujuannya jelas, supaya roda pemerintahan berjalan lebih cepat dan tepat sasaran,” kata sumber.
Langkah rolling jabatan besar-besaran juga dipandang sebagai sinyal kuat bahwa kepemimpinan Hengky Honandar dan Randito Maringka ingin membangun birokrasi yang profesional, responsif, dan berorientasi pada hasil.
Dengan dukungan ASN yang ditempatkan sesuai kemampuan, diharapkan program-program prioritas Pemkot Bitung dapat berjalan lebih efektif.
