SULUT – Rencana aksi unjuk rasa yang akan dilakukan oleh lima organisasi buruh di Sulut yang melebur lewat aksi damai serikat buruh dibatalkan.
Aksi damai yang direncanakan digelar Kamis 4 September ini dengan salah satu tujuan aksi ke DPRD Sulut menyuarakan dibatalkan diputuskan oleh lima ketua organisasi buruh.
Kelima organisasi tersebut adalah ketua KSBSI Jack Andalangi, Ketua KSPI Ferdinand Lumenta, Ketua KASBI Jetmon Nalang, Ketua KSP-Kep SPSI Romi Wangka dan Ketua KPBI Frans Eka Dharma.
Lewat surat resmi ke Polda Sulut, kelima pimpinan organisasi buruh ini menyampaikan pembatalan aksi dengan alasan mempertimbangkan beberapa hal penting demi menjaga kondusifitas,keamana dan efektifitas perjuangan buruh/pekerja di Sulut.
Mereka menyampaikan permohonan maaf atas perubahan mendadak serta berterima kasih kepada pihak kepolisian daerah dan semua pihak yang terus menjaga keamanan di Nyiur melambai.
