Bupati Boltim Warning ASN Kumpul Kebo

0

BOLTIM – Ini menjadi warning bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang doyan  kumpul kebo atau hidup serumah tanpa adanya hubungan pernikahan yang sah kerap terjadi di wilayah Sulawesi Utara.

Bahkan terinformasi, kasus kumpul kebo atau perselingkuhan didominasi oleh kalangan apartur sipil negara atau ASN. Tentunya hal ini menjadi perhatian serius dari Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto. Lihat saja, di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur sendiri, kasus perceraian pada tahun 2021 hingga tahun 2022 kemarin angkanya begitu tinggi dan itu dominasi oleh kalangan ASN. Tentunya angka percerain tersebut, disebavkan berbagai hal, salah satu yang menonjol adalah kasus perselingkuhan.

Bupati Sacrul mengingatkan kepada ASN dan Pejabat di teras Pemkab Boltim agar tidak melakukan ha-hal buruk termasuk asusila.“Bagi seluruh ASN yang ada di Pemkab Boltim, agar tidak melakuka hal buruk, sebagai Bupati saya akan selalu mengawasi kalian. Jika berbuat kesalahan yang fatal pasti akan saya pecat,” tegas Bupati. Sembari, menegaskan  ASN, kalian telah diwanti-wanti dan terus di kontrol rekam jejak kalian terua dimonitor , agar tidak melakukan hal yang buruk. Sebagai seorang pemimpin harus menjadi pengayom bagi bawahannya, menjaga nama institusi dan nama baik keluarga. Bukan malah sebaliknya.“Ingat kalian pejabat selalu di awasi. Selain kinerja, perilaku kalian juga terus di pantau. Jika ada pimpinan satuan kerja yang memangsa staf atau selingkuhi bawahannya pasti dipecat, “ tegas Bupati.

Sebagai aparatur sipil negara kata Sachrul, kalian wajib menjunjung tinggi kehormatan negara, pemerintah dan martabat. Tak hanya di dalam lingkungan kerja, tapi aktivitas kalian ASN diluar jam kerja teeus dipantau . Jadi kalian diminta  harus berpedoman pada peraturan perundang-undangan saat berada di luar lingkungan kerja, termasuk untuk urusan rumah tangganya.

Disisi lain sejumlah lapisan masyarakat meminta kepada Pemkab Boltim, untuk mengawasi sejumlah aset termasuk bangunan daerah yang ditinggali oleh sejumlah ASN .” dikabarkan ada veberapa titim aset daerah yang bangunanya kosong itu dipakai oleh oknum ASN yang diduga secara diam-duam menjadi tempat kumpul kebo ,” kata Abengga Datuela.(bm)