Bappelitbangda Kotamobagu Gelar Rakor P3KE

0

KOTAMOBAGU – Untuk menindak lanjuti Inpres ( Instruksi Presiden) nomor 4 tahun 2022 tentang rencana penghapusan kemiskinan Ekstrem

Bappelitbangda Kotamobagu Gelar  Rakor

Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan (

P3KE ) Kamis 28 Januari 2022.

Kegiatan tersebut di buka langsung oleh  Assisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan pemkot kota Kotamobagu, Sitti Rafiqa Bora.

Dalam sambutanya Hj Sitti Rafiqa Bora mengatakan inpres no 4 tahun 2022 ini, wajib kita lakukan sebab ini adalah instruksi presiden untuk penghapusan kemiskinan.

” Nah,yang paling mengetahui kondisi masyarakat di kota Kotamobagu adalah pemerintah di tingkatannya yakni lurah dan sangadi sehingga itu hari ini kita lakukan rapat koordinasi agar data  yang ada bisa kita ketahui bersama apa di lakukan pengurangan atau ada penambahan.”Ujar Rafika

Diapun berharap,terkait dengan data di lapangan agar sangadi dan lurah serta lembaga yang ada, untuk segera hadir dilakukan pengecekan .

” Nah untuk data yang di tayangkan tadi per kelurahan dan desa di teliti dengan seksama jangan ada yang terlewati, mukin di wilayah teman-teman sangadi dan lurah masih ada warga yang belum masuk di data ini. Kemudian langsung turun lapangan untuk memastikan keberadaan yang bersangkutan.” Harapnya.

Sementara itu Fahmy Imban Kepala Bidang Pemerintahan dan Sumber Daya Manusia Bappeda Kotamobagu kegiatan tersebut terkait Validasi data miskin exkstrim yang ada dikotamobagu, menurutnya

berdasarkan data BPS jumlah penduduk miskin ekstrim dikotamobagu sebanyak 980 individu.

” Berdasarkan data BPS jumlah penduduk miskin ekstrim dikotamobagu sebanyak 980 individu. “Ucapnya

Nah langkah pertama yg kami lakukan adalah melakukan verifikasi oleh  desa dan kelurahan penduduk miskin ekstrim diwilayahnya sesuai dengan kriteria miskin ekstrim berdasarkan data  P3KE

“Kami lakukan verifikasi dan validasi di 4 kecamatan yang ada dikotamobagu dan diharapkan angka kemiskinan ekstrim ini turun dan selanjutnya dilakukan interfensi program kegiatan oleh pemerintah, “jelasnya.(Dp)