KOTAMOBAGU—Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Kotamobagu, menerima penghargaan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Sulawesi Utara (Sulut), atas capaiannya dalam pelaksanaan Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor, Senin (8/9), di Hotel Peninsula Manado.
Penghargaan yang diserahkan langsung Kepala BKKBN Perwakilan Sulut, Ir. Diano Tino Tandaju, M.Eng, diberikan setelah Kotamobagu masuk sebagagi Juara II Kabupaten/Kota Se-Sulut untuk Kategori Capaian KB Pasca Persalinan/Pasca Keguguran.
Diano Tino Tandaju, sendiri memberikan apresiasi atas capaian kabupaten/kota Se-Sulut dalam pelaksanaan pelayanan KB ini.
“Saya menyampaikan apresiasi atas partisipasi seluruh kabupten/kota dalam pelaksanaan pelayanan KB secara serentak ini. Apa yang telah dicapai diharapkan dapat menunjang akses dan kualitas pelayanan KB di seluruh wilayah Sulut,” ucapnya.
Kepala DPPKB Kota Kotamobagu, Aljufri Ngandu, S.Pd., tak bisa menyembunyikan rasa syukurnya atas penghargaan ini. “Alhamdulillah sekalipun di tengah pandemi Covid-19, Kotamobagu masih tetap dapat melaksanakan pelayanan KB dengan penerapan protocol kesehatan yang ketat, dan diganjar penghargaan oleh BKKBN Sulut,” ujarnya.
Menurutnya, capaian ini tak lepas dari dukungan banyak pihak yang terus memberikan arahan dan petunjuk dalam pelaksanaan pelayanan KB di Kotamobagu selama masa pandemi.
“Terima kasih kepada Ibu Walikota, Pak Wakil Walikota, Pak Sekretaris Daerah, para PLKB, PPKBD, Sub PPKBD, Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kotamobagu, rumah sakit pemerintah dan swasta, Puskesmas dan klinik yang terus melakukan pelayanan KB di tengan keterbatasan kita menghadapi pandemi. Hal terpenting juga bahwa kesadaran masyarakat Kotamobagu dalam ber-KB sudah baik, ditambah beberapa waktu lalu Kotamobagu juga meraih Juara I Putri Duta Genre Tingkat Provinsi Sulut atas nama Ni Kadek Aryanti, dan saat ini sedang mewakili Sulut pada pemilihan Duta Genre Tingkat Nasional tahun 2020,” ungkapnya.
Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor digelar bulan Juni lalu, di seluruh Indonesia pada pukul 08.00 waktu setempat s/d 15.00, dan dicatat dalam Rekor MURI dengan target layanan sejumlah 1.373.902.