Terkait Pemeriksaan BPK, Pimpinan OPD Diminta Proaktif dan Kooperatif.

BOLSEL- Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Hi.Iskandar Kamaru S.Pt, Selasa (11/2/2020), menerima Tim Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) dalam acara ‘Entry Meeting Pemeriksaan Pendahuluan’.Pada kesempatan tersebut Bupati menegaskan terkait kesiapan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dalam menyiapkan dokumen yang diminta oleh Tim BPK.

“Sifat Proaktif yang harus dikedepankan demi mencapai target WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) yang ke-6 kalinya”, tegas Bupati.Pada kesempatan tersebut Tim BPK yang diketuai oleh Andreas Ramli Masalindo, memboyong beberapa anggota lainnya diantaranya Nurlin Dambe, Andi Iswi Pratiwi Tenri Gading.

Kemudian dari Pemkab Bolsel selain Bupati dihadiri oleh Sekretaris Daerah, Asisten III, Inspektur, Kepala Badan, Kepala Dinas dan Kepala Sekolah.Di tempat terpisah hal senada disampaikan oleh Gubernur Olly Dondokambey SE kepada para pejabat eselon II dan UPTD agar tidak keluar daerah dalam 30 hari kedepan.

Kemudian jika mendesak dan ada undangan dari luar wajib melapor kepada dirinya untuk mendapatkan izin.Itu agar supaya saya tahu, siapa saja yang pergi. Kalau kemarin, yang mengeluarkan izin Sekprov. Tapi sekarang, harus gubernur,” ungkapnya.

Olly mengingatkan jika BPK butuh dokumen apa saja maka langsung disiapkan.“Ya kalau ada pejabat yang ingin melawan, atau tidak mau dengar instruksi ini, maka langsung saya ‘gergaji’ tidak pakai lama-lama. Karena tahun ini kita targetkan semua mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Jadi harus didukung,” tandasnya. (Ei/Dp)