Dinas Kebudayaan Anggarkan 1,5 Miliar Beli Kulintang, Walukow : Warga Butuh Makan, Bukan Kolintang
SULUT – Keadaan perekonomian saat ini masih lesu yang berdampak pada kebutuhan hidup masyarkat, Dinas Kebudayaan Sulut justru menganggarkan Rp1,5 Miliar untuk beli alat musik Kolintang di Anggaran Pendapatan Belanja (APBD) Perubahan 2025 ini.
Keputusan Dinas Kebudayaan Sulut ini buat Henry Walukow anggota Badan anggaran (Banggar) DPRD Sulut terheran-heran.
Dimasa seperti ini kata Walukow, harusnya dianggarkan dengan program yamg menyentuh dengan masyarakat.
“Orang mungkin biar jago main kulintang, kalau so nda makang nasi, pasti akan berteriak. Orang jago main kulintang kalau nda ada listrik? Jadi kita bicara skala prioritas, apa yang dibutuhkan oleh masyarakat itu yang kita perjuangkan saat ini,” tegas Walukow dalam pembahasan antara Banggar dan Tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) Pemerintah provinsi (Pemprov) Sulut,Selasa (26/08/2025).
Ia berharap Dinas Kebudayaan perlu mempertimbangkan lagi penggunaan anggaran Rp1,5 Miliar tersebut.
“Pembinaan alat musik Kulintang yang dianggarkan Rp1,5 Milyar pada Dinas Kebudayaan perlu dipertimbangkan, tidak hanya diarahkan bagi musik Kolintang tetapi juga diarahkan untuk pengembangan musik tradisional lain,”tukasnya.