Diduga Beraroma Korupsi, APH Diminta Lakukan Penyelidikan Pekerjaan Proyek SDN 2 Motoboi Besar
KOTAMOBAGU – Dengan adanya dugaan korupsi, Aparat Penegak Hukum (APH), diminta untuk melakukan penyelidikinan pekerjaan paket proyek Rehabilitasi dan Renovasi Prasarana Sekolah yang ada di SDN 2 Kelurahan Motoboi Besar, Kecamatan Kotamobagu Timur, Kota Kotamobagu, (Sulut).
Hal ini sebagai mana yang dikatakan Wahyudin Batalipu, salah satu pemerhati dunia pendidikan dan pembangunan Bolaang Mongondow Raya (BMR). Kata dia, dengan melihat karakter pihak pelaksana kegiatan yang angkuh dan tidak mau memberikan tanggapan saat akan diwawancari wartawan, maka pekerjaan tersebut patut dicurigai ada kejanggalan. “Gaya pihak pelaksana seperti ini, kita mendugab ada yang disembunyikan pihak pelaksana dalam pekerjaan,” kata Wahyudin.
Diketahui sebelumnya, pihak pelaksana kegiatan saat akan diwawancari Indo-news.id
di lokasi pekerjaan terkesan angkuh dan alergi wartawan.
“Apa lagi yang akan di konfirmasi, kan sudah jelas ada papan proyeknya, ” kata Iver selaku pelaksana kegiatan beberapa waktu lalu.
Kegiatan yang bersumber dari dana APBN tahun anggaran 2022 telah dikerjakan PT. Aras Pasifik Internasional dengan nilai kontrak Rp 1.511.339.261.12
(Gito Mokoagow)