YBM PLN Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran, Ponpes Tahfidz dan Komunitas Bentor di Gorontalo
GORONTALO,Indo-news.id_ Sebagai implementasi dari tanggung jawab sosial dan kepedulian terhadap masyarakat, Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UP3 Gorontalo kembali menyalurkan bantuan kepada sejumlah pihak yang membutuhkan.
Bantuan diserahkan kepada anggota security PLN yang rumahnya terdampak musibah kebakaran, Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfidz bagi dhuafa, serta dukungan rehabilitasi dan servis kendaraan untuk komunitas bentor (becak motor).
Penyerahan bantuan ini dilaksanakan pada Rabu, (12/11) bertempat di Aula Kantor PLN UP3 Gorontalo, dan bertepatan dengan kunjungan kerja Direktur Manajemen Risiko PLN dan Kepala Satuan Pengawasan Intern (KSPI) yang juga merupakan Ketua Umum YBM PLN Pusat. Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh para pejabat tinggi PLN yang hadir.
*Bantuan untuk Pemulihan Pasca Musibah dan Dukungan Pendidikan*
Bantuan pertama berupa perbaikan rumah diberikan kepada Hamsyah Basiru, anggota security PLN ULP Kwandang yang rumahnya di Desa Moluo, Kecamatan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara, terdampak kebakaran. Bantuan ini diserahkan langsung oleh Sulistyo Biantoro, KSPI sekaligus Ketua Umum YBM PLN Pusat. Bantuan ini merupakan bentuk dukungan pemulihan pasca musibah dan diharapkan dapat meringankan beban korban dalam proses rekonstruksi hingga rumahnya kembali layak huni.
“Kehadiran YBM PLN sangat membantu dan meringankan beban kami. Semoga YBM PLN sukses selalu dan terus bermanfaat bagi seluruh masyarakat. Terima kasih YBM PLN,” ungkap Hamsyah Basiru dengan haru, mewakili rasa syukur para penerima bantuan.
Selanjutnya, Direktur Manajemen Risiko PLN, Adi Lumakso, menyerahkan paket sembako kepada Yayasan Darul Furqon Pondok Pesantren Ar-Rohmah yang membina santri penghafal Al-Qur’an dan anak-anak dhuafa. Bantuan ini diharapkan dapat menunjang kebutuhan dasar operasional pesantren dan memotivasi para santri untuk terus bersemangat menimba ilmu.
*Mendukung Perekonomian Lokal Komunitas Bentor*
Pada kesempatan yang sama, EVP Anggaran PLN, Iskandar menyerahkan bantuan rehabilitasi dan perawatan untuk 21 unit kendaraan bentor. Bentor adalah moda transportasi esensial di Gorontalo dan menjadi sumber mata pencaharian utama bagi banyak warga. Melalui bantuan ini, PLN berharap dapat membantu memperpanjang usia pakai kendaraan, meningkatkan keselamatan operasional, dan menjaga keberlangsungan usaha para pengemudi.
Dalam sambutannya, Ketua Umum YBM PLN Pusat, Sulistyo Biantoro, menyampaikan apresiasi atas keaktifan YBM PLN Gorontalo. “Saya sangat mengapresiasi upaya rekan-rekan PLN Gorontalo dalam menjalankan amanah yang telah diberikan, baik melalui bantuan ekonomi, pendidikan, maupun dukungan di sektor-sektor lainnya. Langkah ini menunjukkan komitmen tinggi PLN dalam menghadirkan kebermanfaatan yang lebih luas bagi masyarakat,” ujar Sulistyo. Beliau juga menekankan bahwa pemanfaatan aplikasi YBM PLN dapat memaksimalkan pendistribusian dana agar tepat sasaran.
*Komitmen Jangka Panjang PLN untuk Kesejahteraan Masyarakat*
General Manager PLN UID Suluttenggo, Usman Bangun turut menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan ini.
“Aksi nyata yang dilakukan oleh YBM PLN UP3 Gorontalo ini adalah refleksi dari nilai-nilai kepedulian yang selalu kami pegang teguh di PLN. Selain memastikan pasokan listrik yang andal, kami memiliki tanggung jawab moral untuk berkontribusi aktif dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah kerja kami, termasuk Suluttenggo,” ujar Usman Bangun.
“Kami berharap bantuan ini, baik untuk pemulihan musibah, dukungan pendidikan tahfidz, maupun perbaikan bentor sebagai tulang punggung ekonomi, dapat memberikan manfaat nyata dan menjadi penyemangat bagi para penerima untuk bangkit dan terus berjuang. PLN berkomitmen untuk terus meningkatkan kontribusi sosialnya demi mewujudkan masyarakat yang lebih Sejahtera,” tutupnya.
YBM PLN UP3 Gorontalo menegaskan komitmennya untuk terus berkontribusi dalam kegiatan sosial demi mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera dan lingkungan yang harmonis di masa depan.
