BITUNG—Tokoh masyarakat Kota Bitung, Edison Humiang, menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi perekonomian yang dinilainya memiliki dampak signifikan terhadap berbagai aspek kehidupan sosial di daerah tersebut.
Dalam pernyataannya, Humiang menyebutkan bahwa ada tiga hal penting yang menjadi sorotan utama sebagai dampak dari melambatnya ekonomi, yaitu Rendahnya Pertumbuhan Ekonomi, Meningkatnya Angka Kemiskinan, dan Tingginya Tingkat Pengangguran.
Menurut Humiang, kemiskinan terjadi ketika masyarakat tidak mampu memenuhi kebutuhan dasar seperti sandang, pangan, pendidikan, dan kesehatan.
Hal ini diperparah oleh berkurangnya pendapatan harian masyarakat yang berdampak langsung pada kualitas hidup mereka.
“Pengangguran menjadi mata rantai inti dari berbagai persoalan sosial lainnya. Ini bisa memicu frustrasi publik yang kemudian berujung pada tindakan kriminal,” ujarnya.
Ia menyoroti meningkatnya kasus kriminalitas di Bitung, seperti penikaman, panah wayer, hingga pembunuhan, yang belakangan ini marak terjadi.
Melihat kondisi ini, Humiang memberikan saran tegas agar Wali Kota segera menginisiasi rapat koordinasi di tingkat Forkopimda.
Ia mengingatkan agar jangan sampai muncul kesan lemahnya koordinasi antarinstansi keamanan dan pemerintahan.
“Pemerintah harus menjamin keamanan masyarakat serta pelaku usaha yang berinvestasi di Bitung. Jika situasi ini dibiarkan tanpa solusi, maka dampaknya akan langsung menyentuh kepercayaan investor terhadap stabilitas daerah,” tambahnya.
Humiang menegaskan, stabilitas keamanan adalah fondasi utama bagi pertumbuhan investasi dan pembangunan ekonomi jangka panjang.