Minta Dana Desa Fokus Berdayakan Sektor Pertanian Dan Perikanan Serta SDM, Steven Kandouw : Jangan Coba-coba Korupsi
SULUT – Penguatan ekonomi pedesaan di Provinsi Sulawesi Utara, Wakil Gubernur Steven Kandouw minta perangkat dan aparatur desa lakukan penajaman pemberdayaan dana desa kepada kedua sektor tersebut.
Menurut Steven Kandouw sektor pertanian menjadi ujung tombak dalam mendongkrak perekonomian di Nyiur Melambai.
Karena itu Steven Kandouw dorong Pemerintah Desa dalam memafaatkan Dana Desa dengan memberdayakan sektor tersebut.
Ini disampaikannya kepada para aparatur desa dalam kegiatan Bimtek Peningkatan Kapasitas Aparatur/Perangkat Desa Dalam Pengelolaan Keuangan Desa se-Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Sulut, Selasa (11/06/2024).
“Tolong pertimbangkan baik-baik penggunaan dana desa, upayakan pertanian, upayakan perikanan. Seluruh aparatur/perangkat untuk terus berupaya semaksimal mungkin mendorong pertanian,”tegasnya.
Selain itu, untuk pengelolaan dan penggunaan dana desa, Steven Kandouw berulang kali ingatkan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dan Integritas perangkat dan aparatur desa.
“Sudah saya ingatkan. Jadi saya berasumsi, semua yang ada di sini sekarang sudah tidak ada lagi yang melakukan hal-hal bersifat korupsi, dan yang duduk disini hanya orang-orang yang mampu memberdayakan dana desa. Jangan coba-coba karena semua diawasi terutama soal pengelolaan keuangan,” ujarnya.
Untuk mendapatkan SDM yang hebat, Steven Kandouw perlunya peningkatan pendidikan.
“Kita harus tingkatkan SDM melalui pendidikan. Kalau mau bersaing, agar nanti muncul orang-orang hebat dan saya paling apresiasi sekali kalau anak-anak bisa sekolah. Ini semua juga harus dari para kepala desa atau sangadinya untuk mendorong peningkatan SDM masyarakat di lingkungannya,”tegasnya.
Steven Kandouw menyatakan kepada para perangkat dan aparatur desa agar fokus pada peningkatan SFM dan sektor pertanian/perikanan.
“Kedua hal itu merupakan bagian dari sembilan visi-misi pak Gubernur Olly Dondokambey,” sebut Steven Kandouw.
