banner kpu

Ekowisata Mangrove, Pemdes Tarabitan Bangun Jembatan Mangrove Pantai Sangkili

0

MINUT_Perkembangan desa wisata di wilayah Kabupaten Minahasa Utara terus meningkat seiring dengan dinamika pembangunan di setiap desa, tak terkecuali Desa Tarabitan yang berada di Kecamatan Likupang Barat.

Oleh karena itu, guna menjadikan Desa Tarabitan sebagai salah satu desa ekowisata, pemerintah desa melakukan pembangunan jembatan mangrove yang ditandai dengan peletakan batu pertama.

Peletakan batu pertama diawali dengan ibadah yang dipimpin oleh Pdt Mariska Karompis, di kawasan mangrove pantai Sangkili, Rabu (05/07/23).

Hukum Tua Desa Tarabitan Jeins Rahel Adil mengatakan, pembangunan jembatan mangrove bertujuan untuk menjadikan Desa Tarabaitan sebagai salah satu objek wisata bagi masyarakat untuk berlibur dan berkreasi.

“Pelaksanaan pembangunan jembatan mangrove di pantai Sangkili ini sebelumnya telah dimasukan dalam Rencana Anggaran Belanja (RAB) APBdes tahun 2023 yang memuat rencana kegiatan pembangunan desa,” ujarnya.

Rahel menuturkan, anggaran pembangunan jembatan mangrove ini bersumber dari Dana Desa (DD) tahap I tahun 2023. dimana perencanaan pembangunan jembatan mangrove ini sudah dibahas bersama dalam musrembang di tingkat desa.

“Pembangunan jembatan mangrove sepanjanng 33 meter menyerap anggaran sebesar Rp.138.973.575 dari alokasi Dana Desa tahap I tahun anggaran 2023,” tuturnya.

Kegiatan ini dihadiri, Sekcam Likupang Barat, PLD Vikan Manarat, Ketua BPD Desa Tarabitan Ronal Ibrael, Sekdes Rani Tahulending, Bendahara Vera Siging, Kaur Perencanaan Irwan Siging dan para perangkat desa.

(Rommy Immora)