Gawat, Minta Proyek Catut Nama YSK, Gerindra Sulut Proses Hukum
MANADO – Jelang pelantikan Yulius Selvanus Komaling (YSK) sebagai Gubernur terpilih periode 2025-2030, ternyata dimanfaatkan oknum nakal dengan mencatut nama YSK diantaranya dengan meminta proyek kepada sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Informasi ini membuat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra berang.
Sekretaris DPD Gerindra Sulut Harvani Boki, menuturkan banyak informasi hoax telah menyeret nama baik dari Gubernur Sulawesi Utara terpilih Yulius Selvanus Komaling (YSK) dan DPD Partai Gerindra Sulut.
“Berbagai cara para pelaku kejahatan lakukan.Mereka mengatasnamakan suruhan YSK dengan mengiming-imingi jabatan kepada masyarakat, baik itu jabatan Kepala Sekolah, Kepala Dinas, dan berbagai jabatan lainya,”tegas Boki.
Lanjut kata Boki, bahkan ada juga yang meminta-minta proyek pekerjaan di dinas Provinsi Kabupaten Kota se Sulut.
“Kemudian ada juga yang menakuti-nakuti penambang rakyat dengan membawa-bawa nama YSK. Padahal, sampai saat ini baik YSK maupun DPD Gerindra Sulut tidak pernah melakukan hal tersebut,”ungkapnya.
Bahkan dicontohkan Boki,baru-baru ini para pelaku beraksi menggunakan akun WhatsApp yang sangat mirip dengan akun asli, lengkap dengan foto pribadi Yulius Selvanus Komaling dan istrinya, Anik Fitri Wandriani.
Kata Boki, Melalui akun palsu tersebut, pelaku berusaha menipu korban dengan meminta informasi pribadi dan bahkan uang.
Oleh karenanya, Ia menyatakan terkait hal tersebut Sekretaris DPD Gerindra Sulut Harvani Boki meminta masyarakat untuk tidak mempercayai informasi tersebut dan jangan sampai ada pihak yang tertipu.
“Itu jelas tidak benar dan hoax, baik Pak Gubernur Sulut terpilih YSK dan DPD Gerindra tak pernah melakukan hal seperti itu,” jelasnya
Sebaliknya kata Harvani Boki, saat Ini YSK sementara fokus untuk persiapan penyelesaian di Mahkamah Konstitusi serta persiapan proses pelantikan sebagai Gubernur Sulut.
“Pak YSK juga sementara memantapkan program-program yang disiapkannya sesuai dengan visi dan misinya,” jelasnya
Boki dengan tegas akan mengusut oknum-oknum yang menipu masyarakat yang sudah membawa nama YSK dan DPD Gerindra.
“Kita akan proses hukum para pelakunya dan menelusuri jejak dari mereka yang melakukan penipuan di media sosial,” jelasnya.